BALAI PENETINIAN KIMIA PANGAN DAN NON PANGAN

Apr 12


Alamat :
Jl. Kartini blog H5 No 5 Jatiangon, Sukamadu, Temanggung 54673 Telp (0298) 9756435
Website : www.balaipenelitianJST.id E-mail : balaipenelitian_JST@yahoo.co.id
Ketua Balai Penelitian    : Makwa Noviasanti, ST
Wakil Balai Penelitian     : Dini Setiani, SE
Supervisor                      : Qonita sahmaniyah, STP
Analis                             :
1. Aseh Yulianti
2. Anisyah Nasreen
3. Tanisya Qurotaainun
4. Rajwa samia
5. Aanisyah wafa
6. Dhafaaf rahmawati

A. SEJARAH

Balai Pemeriksaan Kimia Non Pangan ataupun Pangan adalah sebuah Balai Penelitian Indonesia yang bergerak dalam bidang pemeriksaan, pengawasan, pengujian, dan pengkajian. Tanggal didirikan Balai Penelitian 23 April 2001, dengan beranggota 15 orang karyawan, Dipimpin oleh 1 orang dan wakil, serta 1 orang sebagai Supervisor. Sebagai balai inspeksi pertama di Indonesia yang 95% sahamnya dikuasai oleh Negara Republik Indonesia.
Balai Penelitian kami memiliki sarana pengujian dan analisis yang lengkap untuk memastikan aspek mutu dan keamanan produk. Kapabilitas laboratorium kami meliputi pengujian kimia, mikrobiologi, kalibrasi, elektrikal dan elektronika, keteknikan dan pengujain mineral dan pemrosesan mineral. Silakan akses panel informasi di bagian kiri untuk detil layanan Pengujian dan Analisis berdasarkan obyek pengujian, dan panel bagian kanan berdasarkan jenis industri.

B. PRINSIP KERJA BALAI

Tata Kelola Sebagai sebuah entitas bisnis, Balai Penelitian senantiasa berupaya meningkatkan nilai balai melalui penerapan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance / GCG). Prinsip tata kelola perusahaan yang dimaksud adalah:
1. Transparansi, yaitu prinsip keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materiil yang relevan mengenai perusahaan.
2. Akuntabilitas, yaitu prinsip kejelasan fungsi, pelaksanaan dan pertanggungjawaban organisasi yang memungkinkan pengelolaan perusahaan dapat terlaksana secara efektif.
3. Pertanggungjawaban, yaitu prinsip kesesuaian di dalam pengelolaan perusahaan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
4. Kemandirian, yaitu prinsip pengelolaan perusahaan secara profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh maupun tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip korporasi yang sehat.
5. Kewajaran, yaitu prinsip perlakuan yang adil dan sama dalam memenuhi hak-hak stakeholdersberdasarkan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

B. PRESTASI

1.       Tahun 2002 juara 1 sebagai balai penelitian yang paling banyak dimunati para masyarakat tinggkat kabupaten
2.       Tahun 2003 juara umum sebagai balai penelitian yang paling banyak meneliti berbagai macam analisa baik pangan amaupun non pangan tingkat karisidenan kedu
3.       Tahun 2005 juara 1 sebagai balai penelitian terfavorit tingkat nasional
4.       Pada tahun 2007 sudah mendapatkan perijinan untuk membuat sertifikat analisa hasil pengujiannya sendiri

C. PENANGANAN LIMBAH

Limbah yang dihasilkan dari balai Penelitian  adalah limbah dari sisa pengujian, seperti analisa formalin pada sampel tahu, atau analisa pemanis buatan pada sampel minuman kemasan,dll. Limbah ini mengandung bahan kimia senyawa organik dan senyawa anorganik maka termasuk bahan beracun berbahaya. Penangan limbah yang digunakan dalam balai adalah secara kimia, sebagian cara kerjanya meliputi  netralisasi, koagulasi & flokulasi, oksidasi & reduksi, absorbsi, dan penukar ion.

 D. PENELITIAN PENGUJIANNYA MELIPUTI

a. ANALISA MAKANAN :

1.       Analisa Vitamin C, B, A, B1, B2,
2.       Analisa Karbohidrat
3.       Analisa Protein
4.       Analisa Lemak
5.       Analisa Serat
6.       Analisa kadar Abu
7.       Analisa Pengawet dalam Makanan atau minuman
8.       Analisa Pemanis Buatan Dalam Makanan Atau Minuman
9.       Analisa Kadar besi dalam Kemasan Air Minum
10.   Analisa Kadar Gula Peruduksi Dalam Minuman Atau Makanan
11.   Dan lain sebagainya

b. ANALISA NON PANGAN

1.       Analisa serat pada kain
2.       Analisa Polimer Pada Plastik
3.       Analisa Kadar Nitrogen Dalam Pupuk
4.       Analisa Indeks Bias Pada Minyak Atsiri
5.       Analisa Putaran Optik Pada Parfum
6.       Analisa Ketahanan Polimer Pada Kain
7.       Analisa Kadar FFA Pada Minyak
8.       Analisa Kekerutan Pada Kain
9.       Dan Lain Sebagainya

E. SERTIFIKAT YANG PERNAH  DIPEROLEH :

1.       Pada tahun 2005 sudah memperoleh Sertifiakt ISO 9001 : 2008
2.       Pada tahun 2006 Mendapatkan sertifikat perijinan sebagai Laboraborium Pengujian dan Kalibrasi
3.       Pada Tahun 2008 sudah Mendapatkan sertifikat ISO 14001 tentang lingkungan hidup
4.       Pada Tahun yang sama diperoleh juga sertifikat sebagai balai penelitian yang menganalisa dengan hasil analisa yang dipercaya masyarakat

 F. Contoh Analisa kualitatif Pada Formalin

 Alat yang digunakan : Gelas Beker, Tabung Reaksi, Pipet Tetes, Cawan Porselen, Rak Tabung Reaksi, Gelas Ukur dan Batang Pengaduk 

Bahan yang diperlukan seperti : H2SO4 Pekat, FeCl3 0,5 % dan Tahu

 Cara Kerjanya :

  1. Sampel (tahu) dihaluskan terlebih dahulu dengan menggunakan alu dan lumpang 
  2. Ambil sedikit sampel 
  3. Masukkan ke dalam tabung reaksi
  4. Tambahkan larutan FeCl3 beberapa tetes sampai sampel terendam
  5. Tambahkan larutan H2SO4 pekat sebanyak 5 – 6 ml
  6. Reaksi positif jika pada tabung reaksi terbentuk cincin yang berwarna ungu
Hasil Pengamatan : 
bahwa sampel tahu positif mengndung formalin dengan terbentuk cincin berwarna ungu
 
F. LAMPIRAN-LAMPIRAN GAMBAR :
contoh hasil analisa formalin pada tahu




 contoh hasil analisa kadar abu dalam sampel air beras


Jumat, April 12, 2013 | |

0 komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)